Waduh udah mau memperingati
sumpah pemuda aja. Padahal baru kerasa kemarin agustusan, eh sekarang udah mau
sumpah pemuda lagi. Sejujurnya, saya termasuk pemuda yang sering lupa
peringatan sumpah pemuda itu sendiri. Namun, saya sangat bersyukur karena @vivanews
@vivalog bekerjasama dengan @id45 mengadakan lomba menulis tentang sumpah
pemuda, selain memberi kesempatan untuk menyalurkan hobi saya menulis diblog,
disisi lain juga saya seperti diingatkan agar selalu mengingat peringatan
sumpah pemuda kedepannya.
Dikarenakan peraturan lomba
blognya adalah menulis sumpah pemuda versi sendiri, ini merupakan kesempatan
terbaik bagi saya menyalurkan aspirasi sebagai pemuda. So, postingan sekarang
isinya bakalan tentang pemuda, pemuda dan pemuda. WOY…PEMUDINYA JANGAN LUPA!!
Oh, iya maaf saya lupa mari ralat lagi. Pokonya isinya tentang pemuda dan
pemudi.
Dibawah ini merupakan isi sumpah
pemuda yang sudah disempurnakan sesuai bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Sekedar mengingatkan kembali buat kalian yang mulai lupa tentang menyentuhnya
isi sumpah yang diucapkan seluruh pemuda dan pemudi Indonesia dulu.
Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Nah, sekarang adalah waktunya
saya untuk menunjukan kreatifitas sebagai pemuda Indonesia yang mengharapkan
kemajuan terjadi dinegara ini. Saya bakalan merubah sumpah tersebut menjadi
versi saya sendiri, selain untuk memenuhi persyaratan lomba tentunya sebagai
cara saya menyampaikan aspirasi dan keresahan yang dirasakan sebagai salah satu
pemuda Indonesia.
SUMPAH PEMUDA Manusia Figuran Version :D
Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku sering lupa isi sumpah pemuda dan akan berusaha selalu mengingat dan mengaplikasikan sumpah tersebut untuk kemajuan bangsa yang satu , tanah air Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku sering lupa isi sumpah pemuda dan akan berusaha selalu mengingat dan mengaplikasikan sumpah tersebut untuk kemajuan bangsa yang satu , tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku Indonesia memiliki tradisi baru yaitu Ngaret (Telat), dan kami akan berusaha merubah itu demi tepatnya waktu perubahan Negara kami, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, akan melakukan banyak inovasi – inovasi baru agar negeri tercinta yang besar ini agar semakin besar dimata dunia, Indonesia.
Mohon maaf dengan segala
kerendahan dan kekhilafan diri kepada para pahlawan pemuda dulu, saya merubah
sumpah tersebut. Tapi inilah yang gambaran sebagian besar pemuda Indonesia
jaman sekarang. Dan mungkin bakalan lebih afdol jika memberikan alasan kenapa
saya sumpah pemuda versi saya isinya seperti itu.
Berikut adalah alasan – alasannya :
Pertama, kenapa saya ingin
mengajak pemuda mengingat kembali sumpah pemuda yang dulu sebab memang
kenyataannya banyak yang mulai lupa. Dan isi sumpah pemuda dulu tanpa sadar
seiring berjalannya waktu tidak terpatri dalam hati pemuda Indonesia.
Semisalnya isi butir pertama “Bertumpah darah satu”, ditelevisi banyak sekali
diberitakan tentang pertumpahan darah yang dilakukan pemuda demi satu
kepentingan, contohnya geng motor,
tawuran antar pelajar dan lain sebagainya. Ya, kepentingan bangsa sepertinya
mulai terkalahkan oleh kepentingan perorangan dan golongan. Lalu isi butir
kedua, “mengaku berbangsa satu”, perihal ini sepertinya gak usah dijelasin deh
pasti semuanya pada sering lihat diberita online ataupun televisi. Semboyan
“bhineka tunggal ika” sepertinya hanya sebuah semboyan sebab semakin kesini
perbedaan menjadi hal yang sulit untuk dimaklumi dinegara ini, mungkin salah
satu cara memakluminya adalah dengan menggunakan senjata, siapa yang kalah
dalam debat atau perang itulah yang benar. Kemana ya perginya rasa memaklumi
perbedaan yang bangsa ini miliki? . Terakhir, “menjungjung bahasa kesatuan”.
Bagaimana bisa menjunjung bahasa kesatuan toh bahasa indonesianya sendiri mulai
pada dirusak pemuda dan pemudi. Lahirnya bahasa alay merusak kesempurnaan
bahasa Indonesia, semenjak jaman Friendster mulai bermunculan memadukan angka
dan hurup dalam sebuah kata atau kalimat cotohnya 4ku, k4mu serta penempatan
besar kecil hurup yang tidak beraturan missal aKu, KaMu, inDoNEsiA. Entah itu
inovasi atau apa yang jelas menurut saya itu merusak bahasa Indonesia yang baik
dan benar.
Sesuai dengan yang pernah
Rasulullah katakan “salah satu cara mendekatkan diri dengan Allah adalah
Berdzikir”. Dan kata “Dzikir” sama artinya dengan mengingat. Jadi, saya rasa
dengan mengingat isi sumpah yang dulu dapat mendekatkan kita agar selalu
mengaplikasin isi sumpahnya.
Kedua, sadar tidak sadar kita
sebagai pemuda atau pemudi termasuk saya sedang dirusak oleh tradisi baru yaitu
ngaret. Ngaret dalam hal apapun itu baik ngaret datang kuliah, ngaret nepatin
janji ataupun ngaret berubah kearah yang lebih baik. Dan menurut saya ketika
mampu merubah atau menghilangkan tradisi ngaret, saya yakin umumnya bangsa
Indonesia dan khusunya pemuda pemudi Indonesia bakalan maju tepat waktu, atau
bisa saja maju lebih awal dari waktu yang direncanakan. Seperti orang yang
janjian dengan seseorang lainnya untuk bertemu, ketika dia takut datang telat
pasti dia bakalan datang lebih awal
Ketiga, sebagai penerus bangsa
ini kedepannya tentunya pemuda dan pemudi harus melakukan banyak inovasi baru.
Ya, inovasi untuk membuat bangsa ini menjadi lebih baik. Kenapa kita yang harus
berinovasi? Karena menurut saya pemuda itu diberkahi banyak ide yang luar biasa
oleh Tuhan untuk menciptakan sebuah kemajuan. Cuma sayangnya terkadang ide
pemuda pemudi seringkali jarang didengarkan dengan alasan belum ada pembuktian
yang nyata. Tapi, saya yakin pasti pemuda Indonesia mampu melahirkan inovasi
inovasi buat kemajuan ibu pertiwi. Dewasa ini banyak inovasi yang pemuda pemudi
Indonesia lakukan seperti menciptakan robot yang menjadi juara dikejuaraan
robot dunia, membuat mobil listrik dan inovasi lainnya yang mulai
diperhitungkan di mata dunia. Bagi saya, pemuda pemudi paling kreatif adalah
pemuda pemudi Indonesia.
Itulah penjelasan yang bisa saya
jabarkan, semoga pada ngerti dan bisa mengambil pelajaran pasti dalam
penjelasan tersebut. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan. peran pemuda diindonesia layaknya pemeran figuran, mereka dicari ketika dibutuhkan saja, sisanya ya dibiarkan. hehehe. Untuk
menutup postingan ini tadi saya kepikiran sebuah quotes dalam benak, isinya
gini, “Bangsa yang Besar adalah menjadikan para pemuda pemudi sebagai pemberi
pendapat yang layak untuk didengar”
Dear Vloggers,
BalasHapusTolong kirim data-data berikut untuk kelengkapan lomba blog Neo Sumpah Pemuda, dan kirim ke rizal.maulana[at]viva.co.id dengan di beri subjek "Neo Sumpah Pemuda". Data berupa: Username VIVAlog, Judul Blog, Link Blog, Nama Lengkap, Alamat, No Telp.
Trims.
Sudah dikirim mas datanya barusan :)
BalasHapus